Friday, July 19, 2013

Cara Praktis Pahami Dunia Pi aR


Judul : Public Relations Tales, Strategi Public Relations yang Menginspirasi
Penulis : Ika Sastrosoebroto
Halaman : 315
Penerbit : Raih Asa Sukses (Penebar Swadaya Group)
Tahun : 2013


Bermain-main di industri public relations bukan target yang ingin dicapai, melainkan melampaui target yang akan didapat karena terus menekuni passion detik demi detik, hari demi hari, bahkan tahun demi tahun.

Passion menjadi salah satu kekuatan penulis dalam menekuni kariernya di dunia Public Relations (PR) atau Pi aR -demikian penulis menyebutnya, agar lebih unik dan mengena- Ika Sastrosoebroto, seorang praktisi Pi aR  kelahiran Jakarta, 42 tahun silam, meyakini bagaimana inspirasi memegang kendali kuat untuk menciptakan dunia masa depan. Untuk berlayar dengan passion, karakter, dan keyakinan.

Penulis yang sudah malang melintang di dunia Pi aR membagi ilmunya melalui buku ini dengan gaya bercerita. Baginya, kekuatan bercerita akan membawa imajinasi pemahaman yang lebih mudah dan menarik untuk dicerna. Rentetan cerita yang ditulisnya terinspirasi dari pengalamannya sebagai praktisi Pi aR sejak 1995 dan cerita yang saling terhubung itu dimaksudkannya agar terus membangun keingintahuan pembaca, walau dapat juga dibaca secara per bab.

Ika membangun episode demi episode cerita dengan berbagai adegan dialog melalui tokoh utama Leandra, perempuan jelang usia 30-an, sebagai representasi seorang Pi aR andal yang visioner. Melalui contoh kasus dengan bahasa sehari-hari, penulis berusaha agar pembaca memahami betapa penting dan strategisnya Pi aR dalam menyambangi seluruh sisi kehidupan.

Menarik untuk mengikuti contoh kasus yang diangkat penulis ke dalam sebuah adegan dialog, seperti salah satunya di Episode 07 tentang Anomali Jokowi. “Banyak orang menyangka bahwa Pi aR membungkus barang jelek agar menjadi bagus. Banyak orang menyangka dengan Pi aR mereka bisa menyimpan kebusukan. Jokowi itu barang bagus sehingga tugas Pi aR lebih ringan dan mampu menyentuh insight masyarakat. Namun tetap saja ada tantangan, yaitu bagaimana menyusun tema kampanye dan implementasinya yang terintegrasi untuk kemenangan,” tulis Ika.

Perempuan lulusan Sekolah Tinggi Publisistik / IISIP Jakarta ini kerap mendapati banyak buku komunikasi yang memaparkan sejumlah teori komunikasi dengan bahasa tinggi. Semakin tinggi dijelaskan secara rinci akan semakin membingungkan sehingga sulit dipahami bahkan hasilnya membosankan. Alhasil ending dari ilmu komunikasi tidak dipahami sebagaimana adanya.

Buku ini tak hanya penting bagi mahasiswa komunikasi atau peminat public relations tapi juga bagi khalayak umum karena semua unsur kehidupan membutuhkan komunikasi yang strategis demi mendapatkan outcome yang diinginkan secara optimal.

No comments:

Post a Comment